Bingkisan dari Pengasuh Jemaat GPM Labuha kepada Jemaat GPM Rumahtiga diserahkan oleh Pdt. Ny. J. Nampasnea/ K

Rumahtiga – Berkat kunjungan kembali mendatangi Jemaat Rumahtiga, kali ini Rombongan Pengasuh Jemaat GPM Labuha Klasis Pulau – Pulau Bacan yang datang dan belajar bersama (10 – 14 | 10|2024). Dalam kebersamaan penuh kasih, pertemuan Pengasuh Jemaat Labuha dan Pengasuh Jemaat Rumahtiga larut dalam berbagai kegiatan produktif seperti olah raga bersama, seminar mini tentang Pendidikan Formal Gereja, pameran alat peraga pembelajaran sekolah minggu, wisata rohani ke beberapa situs kerohanian di jemaat Rumahtiga, mengasuh bersama, serta malam bedah diri.

Pelatihan alat peraga pembelajaran

“Kami telah menyiapkan banyak hal, terutaama untuk penguatan kapasitas pengasuh, moneva berbasis online, teknik mengajar serta RPP dan mekanisme pembelajaran SMTPI. Harapan kami dari stdi banding ini, ketika teman – teman kembali ke Labuha mereka dapat menggunakan itu mengembangkan pelayanan di sana” – sambut  Bapak Semmy  Papilaya – Ketua Komisi Anak, Remaja dan katekisasi Jemaat GPM Ruamahtiga di sela – sela kegiatan.

Kegiatan studi banding yang dilakoni Pengasuh Jemaat GPM Labuha ini merupakan bagian dari upaya memperkuat pelayanan lewat pertukaran pengetahuan dan pengalaman antar jemaat. Dalam rentetan kegiatan ini, pengasuh jemaat GPM Labuha diantar untuk mengamati langsung program pelayanan di Jemaat GPM Rumahtiga. Sesi observasi dan diskusi terjalin hangat diatara kedua kelompok pengasuh ini.  Dari evaluasi yang dilakukan, diakui beberapa pengasuh Jemaat Labuha mendapat wawasan baru terkait pendekatan pelayanan yang inovatif dan adaptif yang dapat dipraktekan di jemaat nantinya.

Malam Bedah Diri

Pdt. Ny. J. Nampasnea/K – Pendeta jemaat GPM Labuha dalam sambutannya di akhir kegiatan menyampaikan terima kasih kepada Jemaat yang telah membuka hati bagi kawan – kawan pengasuh dari jemaat GPM Labuha melakukan kegiatan penting ini. Dirinya menyatakan banyak hal yang telah mereka dapat selama berada di sini. Dirinya juga berharap, akan ada perbaikan sistem pelayanan SMTPI di Labuha setelah teman – teman kembali.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *